California, MISTAR.ID
Olivia Newton-John, penyanyi Australia yang tenar karena film Grease dilaporkan meninggal dunia pada Senin (8/8/22), waktu setempat. Ia meninggal dunia pada usia 73 tahun, menurut pernyataan resmi yang disampaikan suaminya.
“Dame Olivia Newton-John meninggal dunia dengan tenang di rumah peternakannya di Selatan California pada pagi ini, dikelilingi oleh keluarga dan teman-teman. Kami meminta semua orang untuk menghormati privasi keluarga dalam masa sulit ini,” tulis John Easterling, suami Olivia, dalam akun Instagram terverifikasi milik sang bintang.
Olivia disebut sebagai simbol kemenangan dan harapan atas perjalanannya selama lebih dari 30 tahun melawan kanker payudara. Penyanyi itu mengungkapkan pada September 2018 bahwa ia menjalani perawatan kanker di pusat tulang punggungnya.
Baca Juga:Olivia Rodrigo Raih Woman of the Year Billboard 2022
Itu menjadi ketiga kalinya ia terdiagnosis kanker, setelah sebelumnya mengidap kanker payudara pada awal 90an dan 2017. Diagnosis kanker payudara itu memaksanya untuk menunda dan membatalkan sejumlah tur.
Dilansir dari CNN, Selasa (9/8/22), Newton-John sudah populer sebagai penyanyi pada akhir 1970 dengan genre musik country dan soft-rock yang dibawakannya. Namun, perannya sebagai lawan main John Travolta di film Grease pada 1978 merupakan titik puncak ketenarannya. Film itu merupakan salah satu film musikal terpopuler sepanjang masa.
Saat membintangi film itu, Newton-John diketahui hanya memiliki sedikit pengalaman berakting. Meski begitu, ia yang baru berusia 29 pada saat syuting berhasil memberikan penampilan yang tak terlupakan sebagai Sandy, siswa pindahan dari Australia yang terlibat romansa dengan Danny yang diperankan Travolta di SMA California Selatan pada 1950an.
Baca Juga:John Travolta, Putus Sekolah Hingga Jadi Nomine Oscar
Chemistry mereka di layar sebagai sejoli yang tidak serasi yang mengubah gaya masing-masing di babak terakhir untuk memenangkan hati satu sama lain, membuat kesan kuat pada film dan mengilhami penayangan berulang oleh banyak penggemar.
“Saya tidak berpikir siapa pun bisa membayangkan sebuah film akan berusia hampir 40 tahun dan akan tetap populer dan orang-orang masih membicarakannya kepada saya sepanjang waktu dan menyukainya,” kata Newton-John kepada CNN pada 2017.
“Itu hanya salah satu dari film-film itu. Saya sangat beruntung telah menjadi bagian darinya. Ini memberi begitu banyak kesenangan kepada banyak orang,” lanjutnya.
Baca Juga:Istri John Travolta, Kelly Preston Meninggal Karena Kanker
Newton-John menyanyikan tiga hits dari film tersebut, yakni lagu duet bersama Travolta berjudul You’re The One That I Want dan Summer Night, serta balada solonya, Hopelessly Devoted To You. Film itu juga memberi kesempatan mengubah citranya yang bersih.
Pada 1981, dia membawa persona barunya yang lebih seksi selangkah lebih maju dengan “Physical,” sebuah lagu dengan lirik lebih ‘nakal’, seperti, “Tidak ada yang tersisa untuk dibicarakan kecuali secara horizontal.” Dilarang oleh beberapa stasiun radio, lagu itu menjadi hit terbesarnya, menempati 10 minggu di puncak Billboard Hot 100.
Olivia lahir di Cambridge, Inggris, pada 1948. Ia dan keluarganya lalu pindah ke Melbourne, Australia, ketika berusia 5 tahun. Pada masa remaja, ia berhasil memenangkan kontes bakat di stasiun televisi, Sing, Sing, Sing, kemudian membentuk grup band yang semuanya perempuan.
Baca Juga:Hugh Jackman Sembuh Covid-19, Pentas Broadway “The Music Man” Bergaung Lagi
Grupnya tampil setiap minggu di program musik pop di Australia. Ia baru merekam single perdananya di Inggris pada 1966 dan mencetak beberapa lagu hits internasional. Namanya masih belum dikenal oleh publik Amerika hingga lagunya yang berjudul Let Me Be There menjadi salah satu top 10 di chart musik kontemporer dewasa dan musik country pada 1973.
Kesuksesannya perdananya diikuti dengan ketenaran sederet lagu, seperti I Honestly Love You, Have You Never Been Mellow, dan Please Mr. Please. Olivia Newton-John juga sempat tampil di pertunjukan musik Top of The Pops di tv BBC pada 1974.
Ia juga pernah tampil di beberapa film berbujet besar lainnya, termasuk fantasi musikal Xanadu yang dibintanginya bersama legenda Hollywood Gene Kelly yang menjadi peran terakhirnya. Filmnya tak laku, tetapi soundtrack-nya populer, yakni Magic, yang menduduki peringkat 1.
Baca Juga:Sembilan Kategori untuk Oscar 2021, Nominasinya 15 Maret
Pada 1983, dia kembali bekerja sama dengan Travolta untuk “Two of a Kind,” sebuah film fantasi komedi romantis, tetapi gagal untuk menghadirkan kembali percikan “Grease” mereka. Selama karir yang panjang, Newton-John memenangkan empat Grammy Awards dan menjual lebih dari 100 juta album.
“Saya memiliki banyak kehidupan dalam musik. Saya memiliki musik country ketika saya mulai, kemudian saya beralih ke musik pop,” katanya kepada CNN. “Saya memiliki ‘Xanadu’ dan ‘Grease’, banyak lagu di antaranya. Saya merasa sangat bersyukur. Saya memiliki banyak pilihan untuk dipilih.”
Di luar kesuksesannya itu, Olivia sempat mengalami tragedi. Kekasihnya pada 2005, Patrick McDermott, menghilang di laut ketika sedang perjalanan memancing di pantai California. Tubuhnya tak pernah ditemukan, menjadi misteri yang tak terpecahkan dan menghantui Olivia selama bertahun-tahun.
Baca Juga:Norwegia Bebaskan Tom Cruise Dari Kewajiban Karantina Saat Syuting Film Baru
“Sangat sulit hidup dengan itu. Itu mungkin hal tersulit yang aku alami dan aku pernah melewati banyak hal,” ujarnya kepada Larry King pada 2006.
Meski karirnya meredup dalam beberapa tahun terakhir sebelum kematiannya, ia tak pernah berhenti merekam lagu dan tampil di panggung. Salah satunya tampil sebagai bintang tamu di serial Glee, menggelar pertunjukan panjang Summer Night di Flamingo Las Vegas, dan membuat rekaman lagu dance bersama sang putri, Chloe.
“Aku suka bernyanyi, hanya itu yang aku tahu cara melakukannya,” ujarnya kepada CNN pada 2017. (liputan6/hm14)
